AHLAN WA SAHLAN - SUGENG RAWUH - WELCOME to my blog https://www.quantums-mart.blogspot.com/

TOKO ONLINE

Tokopedia adalah platform toko online Indonesia dengan misi mencapai pemerataan ekonomi secara digital. Sejak didirikan pada tahun 2009, Tokopedia telah menjelma menjadi unicorn yang berpengaruh tidak hanya di Indonesia tetapi juga di Asia Tenggara. Sebagai salah satu toko online terpopuler, Tokopedia juga mendukung Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) maupun perorangan untuk mengembangkan usahanya dengan memasarkan produknya secara online bersama pemerintah dan pihak terkait lainnya.

 

Shopee adalah salah satu platform eCommerce terkemuka di Asia Tenggara, Taiwan, dan Brasil. Diluncurkan pada tahun 2015, Shopee menawarkan pengalaman belanja online dengan berbagai pilihan produk, komunitas sosial, dan layanan pemenuhan kebutuhan praktis bagi pengguna internet di seluruh wilayah. Shopee selalu percaya bahwa belanja online harus dapat diakses dan mudah serta menyenangkan untuk dilakukan. Ini adalah bagian dari visi yang ingin disampaikan Shopee di platformnya, setiap hari.

Bukalapak merupakan platform toko online yang berbasis di Indonesia dan telah beroperasi sejak 2010, dengan tujuan menawarkan layanan online dan offline kepada mitra dan penggunanya untuk menciptakan “Ekonomi yang Adil untuk Semua“. Melalui perkembangan dan inovasi teknologi, Bukalapak selalu berupaya untuk mengatasi keterbatasan yang ada dan mengubahnya menjadi peluang terbaik yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

 

Didirikan pada tahun 2012, Lazada adalah salah satu platform eCommerce terkemuka di kawasan Asia Tenggara. Dengan hadir di enam negara – Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam, Lazada menghubungkan kawasan yang luas dan beragam ini melalui teknologi, logistik, dan kemampuan pembayaran. Saat ini, Lazada memiliki pilihan merek dan penjual terbesar, dan pada tahun 2030, mereka bertujuan untuk melayani lebih dari 300 juta pelanggan. Pada tahun 2016, Lazada menjadi unggulan regional Grup Alibaba, dan didukung penuh oleh infrastruktur teknologi terbaik di kelasnya Alibaba.

 

 Blibli didirikan pada tahun 2011, merupakan eCommerce buatan Indonesia dengan model bisnis yang berfokus pada B2B, B2C, dan B2B2C (Business to Business to Consumer). Sebagai salah satu toko online terbesar dan terpercaya, Blibli menawarkan berbagai pilihan produk berkualitas yang disediakan oleh lebih dari 100.000 mitra bisnis, mulai dari kebutuhan primer, produk elektronik termasuk gadget, kebutuhan sehari-hari hingga produk gaya hidup.

 

JD.id merupakan anak perusahaan dari salah satu toko online terbesar di Asia (JD.com). Pertama kali beroperasi pada tahun 2015 dan saat ini memiliki 12 kategori pilihan produk untuk dijual yang akan terus berkembang seiring dengan perkembangan bisnisnya di Indonesia. Kategori produknya beragam mulai dari ibu dan anak, smartphone, perangkat elektronik, hingga barang mewah.

 

OLX adalah platform iklan baris dan marketplace online untuk jual beli mobil, aksesori mobil, motor, dan elektronik, bekas atau baru. Semua penawaran untuk barang bekas bisa mudah ditemukan di sini. Mau mobil bekas? Pasti ada! Banyak juga produk baru, dari baju, perabotan rumah tangga, alat olahraga, elektronik, hingga mobil keren dan aksesori mobil!
 


 

Wish is an American online e-commerce platform for transactions between sellers and buyers. Wish was founded in 2010 by Piotr Szulczewski (former CEO) and Danny Zhang (former CTO).

Wish is operated by ContextLogic Inc. in San Francisco, United States. The platform personalizes the shopping experience visually for each customer, rather than relying only on a search bar format. It allows sellers to list their products on Wish and sell directly to consumers. Wish works with payment service providers to handle payments and does not stock the products themselves or manage returns.

Akulaku merupakan fintech yang didirikan William Li pada 2014. Li memiliki latar belakang hukum dan manajemen investasi ditemani rekannya, Gordon Hu yang merupakan software engineer. Saat itu, Li memiliki ide untuk membuat layanan keuangan lintas negara di luar Cina. Dia sempat mendirikan platform pengiriman uang di Hong Kong pada 2015, sembari mempelajari gaya hidup masyarakat Indonesia yang termasuk dalam nasabahnya. Kemudian, Li membangun layanan finansial daring di Indonesia secara khusus.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Berawal dari Rintisan Startup, Akulaku Kini Kuasai Saham Bank Neo" , https://katadata.co.id/intannirmala/finansial/6198e3b9f02d9/berawal-dari-rintisan-startup-akulaku-kini-kuasai-saham-bank-neo
Penulis: Intan Nirmala Sari
Editor: Intan Nirmala Sari

Akulaku didirikan oleh PT. Artha Silvrr Indonesia dengan Mr William Li sebagai foundernya. Sejarah Akulaku dimulai ketika pertama kali didirikan di Malaysia yang kemudian mulai melebarkan sayapnya ke Indonesia.

Akulaku beralamatkan di PT Silvrr Artha Indonesia, Gedung Graha Lestari Lantai 11 Zona 5, Jl Kesehatan Raya 48 / Jl. Petojo Sabangan No. 2A Cideng, Jakarta Pusat 10160.

Akulaku juga menyediakan customer serice yang memberikan layanan bagi para pelanggan terkait perbelanjaan hingga transaksi pembayaran.

 


 

AliExpress adalah sebuah jasa ritel daring yang berbasis di Tiongkok milik Alibaba Group. Diluncurkan pada 2010, situs web tersebut terdiri dari berbagai usaha kecil di Tiongkok dan wilayah lain, seperti Singapura, yang menawarkan produk-produk kepada para pembeli daring mancanegara. Situs web tersebut adalah situs web perdagangan elektronik paling banyak dikunjungi di Rusia dan situs web paling populer ke-10 di Brasil

Alibaba Group didirikan pada tahun 1999 oleh Jack Ma bersama 17 rekannya. Kedelapan belas pendiri Alibaba Group ini, antara lain Jack Ma, Joseph Tsai, Jane Jiang, Trudy Dai, Jin Jianhang, James Sheng, Simon Xie, Lucy Peng, Toto Sun, Han Min, Eddie Wu, Cathy Zhang, Lou Wensheng, Zhou Yuehong, Tony Yiu, Jin Yuanying, Ma Chengwei, dan Shi Yufeng.

Tahun 2019

  • Januari, Alibaba Group meluncurkan  “A100,” program kemitraan strategis yang menawarkan perusahaan solusi satu atap untuk mengakselerasi transformasi digital mereka.
  • Januari, Alibaba Cloud meluncurkan zona ketersediaan kedua di Indonesia.
  • Februari, Alibaba Cloud meluncurkan inisiatif Tech for Change untuk mengatasi berbagai tantangan sosial dan kemanusiaan di dunia melalui teknologi.
  • Maret, The Alibaba Economy Technology Philanthropic Committee dirikan dengan fokus pada kegiatan filantropi berbasis teknologi.

 


Akulaku merupakan fintech yang didirikan William Li pada 2014. Li memiliki latar belakang hukum dan manajemen investasi ditemani rekannya, Gordon Hu yang merupakan software engineer. Saat itu, Li memiliki ide untuk membuat layanan keuangan lintas negara di luar Cina. Dia sempat mendirikan platform pengiriman uang di Hong Kong pada 2015, sembari mempelajari gaya hidup masyarakat Indonesia yang termasuk dalam nasabahnya. Kemudian, Li membangun layanan finansial daring di Indonesia secara khusus.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Berawal dari Rintisan Startup, Akulaku Kini Kuasai Saham Bank Neo" , https://katadata.co.id/intannirmala/finansial/6198e3b9f02d9/berawal-dari-rintisan-startup-akulaku-kini-kuasai-saham-bank-neo
Penulis: Intan Nirmala Sari
Editor: Intan Nirmala Sari
Akulaku merupakan fintech yang didirikan William Li pada 2014. Li memiliki latar belakang hukum dan manajemen investasi ditemani rekannya, Gordon Hu yang merupakan software engineer. Saat itu, Li memiliki ide untuk membuat layanan keuangan lintas negara di luar Cina. Dia sempat mendirikan platform pengiriman uang di Hong Kong pada 2015, sembari mempelajari gaya hidup masyarakat Indonesia yang termasuk dalam nasabahnya. Kemudian, Li membangun layanan finansial daring di Indonesia secara khusus.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Berawal dari Rintisan Startup, Akulaku Kini Kuasai Saham Bank Neo" , https://katadata.co.id/intannirmala/finansial/6198e3b9f02d9/berawal-dari-rintisan-startup-akulaku-kini-kuasai-saham-bank-neo
Penulis: Intan Nirmala Sari
Editor: Intan Nirmala Sari
Akulaku merupakan fintech yang didirikan William Li pada 2014. Li memiliki latar belakang hukum dan manajemen investasi ditemani rekannya, Gordon Hu yang merupakan software engineer. Saat itu, Li memiliki ide untuk membuat layanan keuangan lintas negara di luar Cina. Dia sempat mendirikan platform pengiriman uang di Hong Kong pada 2015, sembari mempelajari gaya hidup masyarakat Indonesia yang termasuk dalam nasabahnya. Kemudian, Li membangun layanan finansial daring di Indonesia secara khusus.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Berawal dari Rintisan Startup, Akulaku Kini Kuasai Saham Bank Neo" , https://katadata.co.id/intannirmala/finansial/6198e3b9f02d9/berawal-dari-rintisan-startup-akulaku-kini-kuasai-saham-bank-neo
Penulis: Intan Nirmala Sari
Editor: Intan Nirmala Sari
Akulaku merupakan fintech yang didirikan William Li pada 2014. Li memiliki latar belakang hukum dan manajemen investasi ditemani rekannya, Gordon Hu yang merupakan software engineer. Saat itu, Li memiliki ide untuk membuat layanan keuangan lintas negara di luar Cina. Dia sempat mendirikan platform pengiriman uang di Hong Kong pada 2015, sembari mempelajari gaya hidup masyarakat Indonesia yang termasuk dalam nasabahnya. Kemudian, Li membangun layanan finansial daring di Indonesia secara khusus.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Berawal dari Rintisan Startup, Akulaku Kini Kuasai Saham Bank Neo" , https://katadata.co.id/intannirmala/finansial/6198e3b9f02d9/berawal-dari-rintisan-startup-akulaku-kini-kuasai-saham-bank-neo
Penulis: Intan Nirmala Sari
Editor: Intan Nirmala Sari
Akulaku merupakan fintech yang didirikan William Li pada 2014. Li memiliki latar belakang hukum dan manajemen investasi ditemani rekannya, Gordon Hu yang merupakan software engineer. Saat itu, Li memiliki ide untuk membuat layanan keuangan lintas negara di luar Cina. Dia sempat mendirikan platform pengiriman uang di Hong Kong pada 2015, sembari mempelajari gaya hidup masyarakat Indonesia yang termasuk dalam nasabahnya. Kemudian, Li membangun layanan finansial daring di Indonesia secara khusus. The top 5 reef-safe sunscreens for 2022 Berawal dari keprihatinan Li melihat kebutuhan pinjaman individu yang tinggi, minimnya kantor cabang perusahaan pemberi pinjaman dan proses yang rumit, Akulaku tawarkan layanan berbeda. Selain memberikan pinjaman, sistem kredit Akulaku bisa juga dimanfaatkan untuk pembayaran dan belanja. Ditambah lagi, proses pencairan kredit tanpa agunan alias KTA Kilat hanya 5 menit.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Berawal dari Rintisan Startup, Akulaku Kini Kuasai Saham Bank Neo" , https://katadata.co.id/intannirmala/finansial/6198e3b9f02d9/berawal-dari-rintisan-startup-akulaku-kini-kuasai-saham-bank-neo
Penulis: Intan Nirmala Sari
Editor: Intan Nirmala Sari
Akulaku merupakan fintech yang didirikan William Li pada 2014. Li memiliki latar belakang hukum dan manajemen investasi ditemani rekannya, Gordon Hu yang merupakan software engineer. Saat itu, Li memiliki ide untuk membuat layanan keuangan lintas negara di luar Cina. Dia sempat mendirikan platform pengiriman uang di Hong Kong pada 2015, sembari mempelajari gaya hidup masyarakat Indonesia yang termasuk dalam nasabahnya. Kemudian, Li membangun layanan finansial daring di Indonesia secara khusus.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Berawal dari Rintisan Startup, Akulaku Kini Kuasai Saham Bank Neo" , https://katadata.co.id/intannirmala/finansial/6198e3b9f02d9/berawal-dari-rintisan-startup-akulaku-kini-kuasai-saham-bank-neo
Penulis: Intan Nirmala Sari
Editor: Intan Nirmala Sari
Akulaku merupakan fintech yang didirikan William Li pada 2014. Li memiliki latar belakang hukum dan manajemen investasi ditemani rekannya, Gordon Hu yang merupakan software engineer. Saat itu, Li memiliki ide untuk membuat layanan keuangan lintas negara di luar Cina. Dia sempat mendirikan platform pengiriman uang di Hong Kong pada 2015, sembari mempelajari gaya hidup masyarakat Indonesia yang termasuk dalam nasabahnya. Kemudian, Li membangun layanan finansial daring di Indonesia secara khusus.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Berawal dari Rintisan Startup, Akulaku Kini Kuasai Saham Bank Neo" , https://katadata.co.id/intannirmala/finansial/6198e3b9f02d9/berawal-dari-rintisan-startup-akulaku-kini-kuasai-saham-bank-neo
Penulis: Intan Nirmala Sari
Editor: Intan Nirmala Sari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar